HITUNG JUMLAH KUMAN METODE MPN (MOST PROBABLE NUMBER)

HITUNG JUMLAH KUMAN

METODE MPN (MOST PROBABLE NUMBER)

Tujuan : untuk memperkirakan jumlah kuman E. coli atau coliform dalam 100 ml sampel, sehingga diketahui apakah sampel tersebut tercemar atau tidak secara bakteriologis.

Prinsip : kuman E. coli atau coliform merupakan indicator adanya pencemaran didalam air. Dengan media tertentu kuman E. coli dan coliform di biakan dan dilihat ada tidaknya.

Alat : - Pipet ukur 10 ml, 1 ml

- Tab. Durham

- Tabung reaksi

- Ose. Bulat

- Botol sample volume +/- 250 cc

- dll

Bahan : - Sampel +/- 200 ml

- Media LB I & LB II

- EMB

- Media BGLB

- Biokimia reaksi

Media : - ECB

- BGLB

- MCB

- EMB

- IMVIC

- KIA

MPN Tak langsung .

Metode 333

Media : MCB (Mac Conkey Broth)

ECB (E. Coli Broth)

BGLB (Briliant Breen Lactosa Bile Broth)

DISKUSI

Table MPN Ragam 333

Jumlah tabung posistif (+)			MPN per Cr/ml
1 : 10	1 : 100	1 : 1000
0 0 0 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3	0 0 1 0 0 1 1 2 0 0 1 1 2 2 0 0 0 1 1 1 2 2 2 3 3 3 3	0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 2 0 1 2 0 1 2 0 1 2 3	≤ 3 3 3 4 7 7 11 11 9 14 15 20 21 28 23 39 64 43 75 120 93 150 210 240 460 1100 > 2400

* Bedanya E. coli dan kolifrom

Ciri-ciri	E. coli	Colifrom
EMB	Methalic sheen	Tidak methalic sheen
Bentuk	Batang pendek Gemuk	Batang, panjang / pendek Langsing
IMViC	+ + - -	- - + +

* Apa bedanya MPN 333 dan 511

MPN : 511

Digunakan untuk pemeriksaan langsung makanan dan minuman yang sudah mengalami pengolahan dan belum memperoleh penambahan bahan zat kimia seperti perasa, pewarna, pengawet.

MPN : 333

Digunakan untuk pemeriksaan sample langsung makanan dan minuman yang sudah mengalami pengolahan dan memperoleh penambahan bahan zat kimia seperti perasa, pewarna, pengawet.

* Kenapa E. coli sebagai indicator pada pemeriksaan makanan dan minuman

- Flora normal dalam air

- Flora normal dalam pencernaan

- Dapat memfermentasi laktosa

- Bersifat pathogen

Apa tujuan pendahuluan penegasan dan pelengkap.

Tahapan MPN 333 :

* Tahapan pendahuluan : MCB untuk mengetahui kuman dapat fermentasi laktosa atau tidak

* Tahapan pengesahan : ECB/BGLB untuk mengetahui kuman dapat benar-benar fermentasi laktosa atau tidak

* Tahapan pelengkap : EMB, KiA, IMViC untuk mengetahui kuman apa yang benar-benar terdapat dalam sampel

Tahapan MPN 511

* Tahap pendahuluan : LB II, LB I untuk mengetahui kuman dapat fermentasi laktosa

* Tahap penegasan : BGLB untuk mengetahui kuman benar-benar dapat difermentasi

* Tahap pelengkap : EMB, KiA, IMViC untuk mengetahui kuman apa yang benar ada dalam sample.