Bintang yang setiap ada malam, begitu pula kesetiaan embun menemani pagi. Luna, Echy, Olive, Meta dan Bondan duduk bergerombol bersama. Mereka mengobrol, bernyanyi sambil sesekali tertawa lantang, saling menjahili satu sama lain. Sungguh seperti keluarga yang harmonis.
Karena merasa iri hati, Alexa, Syilfa dan Dela datang mengacaukan suasana.
Alexa : “Idiih…!! Suara pas-pasan aja kok sok mau nyanyi! Diam aja deh mendingan,” (dengan wajah menghina)
Bondan : “Eh..suka-suka aku dong! Kayak suara kamu aja yang paling enak didengar”
Semua anak di tempat itu tertawa keras, kecuali Alexa, Syilfa dan Dela.Mereka pun marah.
Dela : “Heh!! Enak aja kalian ketawa-ketawa.”Emang lucu!!!
Echy : “Ya, teman kamu tuh lucu, pandainya cuma mengejek orang, gak sadar ya suara dia sendiri udah kayak suara katak tuh!!”
Semuanya pun tertawa kembali.
Alexa : “Hey…!! Jaga ya mulut kamu itu. Apa aku gak salah dengar tuh… Suara aku yang merdu ini kamu bilang kayak suara katak. Dasar kamu-kamu pada…!!! (mendorong mereka dan langsung terjatuh)
Kemudian Alexa, Syilfa danDela pun meninggalkan mereka dengan wajah bengis. Dan Luna, Echy, Olive, Meta dan Bondan melanjutkan ngobrol-ngobrol.
Bondan : “Hmm.. sorry teman, aku balik duluan ya? Ada janji buat latihan, maklum mau ada konser amal kecil-kecilan gitu..”
Meta : “Duh sibuknya! Ya udah buruan berangkat, hati-hati…!” (sambil melambai-lambaikan tangan)
Olive : “Waduh..panggilan alam nih, aku ke toilet dulu ya… (buru-buru meninggalkan anak-anak yang lain)
Luna : “Hmm, datang lagi deh langganannya! Dasar gak berubah..haha..” (menggeleng-gelengkan kepala)
Meta : “Hahaha, biasalah, Na. Kalau gak gitu, bukan Olive namanya.”
Luna : “Eh, haus nih..minum es enak kali ya??”
Echy : “Iya juga ya. Oke kalau gitu aku beli es dulu ya, tunggu disini aja sama Meta,” (berlalu pergi meninggalkan Luna dan Meta)
Meta : “Na..sebenarnya beberapa bulan ini ada yang beda dariaku, aku udah gak bisa nyembunyiin semua ini. Menurutku Cuma kamu yang bisa jaga rahasia ini.”
Luna : “Rahasia? Cerita aja, Ta.. kitakan temanan udah lama. Aku siap kok jadi pendengar yang baik.”
0 comments:
Post a Comment